Kamis, 16 Juni 2011

Tentang Aku

Cinta.. Mungkin aku tak seindah purnama malam dan mungkin tak seperti wajah sang romeo. Namun harus engkau tahu, ada cinta yang begitu setia mengalir dalam darahku.. Aku rela menjadi sebuah lilin yang mati dan terbakar demi membahagiakan hatimu...

Puisi.. Kutulis dan kurangkai saat inspirasi dan sebentuk emosi. Menggerakkan otak dan jemari memilih diksi mencari analogi. Meski bukan penyair ku tetap bersyair. Walau bukan pujangga tetap kubersuara. Tak pernah peduli apa mereka bilang.. Syair dan Puisi bagiku kebebasan...



Pujangga nyanyikan syair cinta untuk sang kasih, mesti dalam kehampaan hati. Dendangkanlah seindah taman dalam hatimu.. Aku selalu disini dan terus menunggumu...

Satu hal yang harus kau ketahui, cinta yang tumbuh di dalam hati ini tak akan pernah mati untukmu. Apabila ku telah dimiliki oleh orang lain tetapi rasa ini tak akan pernah hilang.. Karena cinta suci ini slalu milikmu sampai hembusan nafas terakhirku...




Cinta, tak pernah ku berhenti berkisah tentang kamu.. Tak pernah ku berhenti bercerita tentang kekagumanku pada dirimu.. Tak pernah langkahku terhenti untuk berjalan di sisimu.. Tak pernah pikirku tuk lupakanmu.. Cinta, andai kau dengar syair hati ini.. Andai kau lihat sajakku ini...

Aku tuliskan sebuah kata-kata berbalut dalam kisah yang tak akan teringkari. Bahwa aku akan selalu menjaga cinta ini, cinta yang akan aku jalani sepenuh hati hingga sampai hembusan nafas terakhirku...





Berjuta pengorbanan telah ku lakukan namun tiada berharga menguris rasa. Begitulah kupertahankan cinta ini yang bertepuk sebelah tangan. Ku harus berdiri tanpanya meski sebenarnya ku tak sanggup.. Membawa cinta dan luka yang begitu dalam hingga saat ini ku masih merasakannya...


Catatan :
Hidup adalah pilihan.. Jadi aku yang berhak tuk memilih dan aku akan bertanggung jawab atas apa yang telah kupilih. Cinta tak pernah salah dalam memilih...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar